TAHAPAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PPG DALAM JABATAN DARING
TAHAPAN
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PPG DALAM JABATAN DARING
A. Pendalaman Materi (5 sks, 30 Hari)
1. Definisi
a. Kegiatan pendalaman
materi melalui belajar mandiri ini merupakan kegiatan pertama dari 7 tahapan
kegiatan PPG Dalam Jabatan.
b. Kegiatan Pendalaman
Materi melalui Belajar Mandiri adalah kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa
secara mandiri dan daring (bukan melalui tatap muka) untuk
mempelajari/mendalami materi PPG, berdiskusi, dan berlatih menjawab soal secara
daring di bawah bimbingan Dosen PPG.
c. Kegiatan ini
memiliki bobot 5 sks dan diselesaikan dalam waktu 30 hari. Mahasiswa diwajibkan
tuntas dalam mempelajari 6 modul Profesional, dan 4 modul Pedagogik.
Masing-masing modul terdiri atas 4 kegiatan belajar (KB). Jadi, jumlah modul
sebanyak 10 modul atau 40 KB.
2.Tujuan
Tujuan dari Kegiatan
pendalaman materi melalui belajar mandiri ini adalah membekali mahasiswa di
awal kegiatan PPG Dalam Jabatan mengenai materi bidang studi, pedagogik, TPACK,
dan HOTS agar mahasiswa menguasai materi bidang sutdi, pedagogi sebagai bekal
di dalam melakukan perancangan pembelajaran pelaksanaan pembelajaran dan
penilaian pembelajaran. Disamping itu mahasiswa diharapkan sukses dalam tahap
Uji Kompetensi Mahasiswa PPG.
3. Aktivitas mahasiswa
a. Mahasiswa wajib
mempelajari secara mandiri 6 modul Bidang Studi (terdiri atas 24 KB) dan 4
modul Pedagogik (terdiri atas 16 KB).
b. Untuk bisa mengakses
modul secara daring, maka mahasiswa masuk melalui laman:
https://ppg.kemdikbud.go.id
c. Setiap 3 hari,
mahasiswa wajib menyelesaikan pembelajaran 1 modul (4 KB) dan menguasai materi
yang disajikan dalam modul tersebut.
d. Mahasiswa wajib mengikuti secara aktif diskusi
yang dipandu oleh dosen.
e. Mahasiswa wajib mengerjakan tes formatif di akhir
KB dan tes sumatif di akhir modul.
f. Mahasiswa melakukan refleksi atas aktivitas
pendalaman materi.
4. Aktivitas Dosen
a. Dosen wajib
memastikan bahwa semua mahasiswa mempelajari modul sesuai dengan jadwalnya. Hal
yang bisa dilakukan antara lain dengan memberikan salam, sapa, memberi motivasi
secara daring melalui aplikasi.
b. Dosen wajib memandu
diskusi selama mahasiswa mempelajari materi secara daring. Diskusi bisa
dilakukan dengan cara saling tanya jawab, maupun memberikan pendalaman materi
untuk memperkaya, memperdalam, memperluas hal yang disajikan dalam modul menuju
HOTS dan TPACK.
c. Dosen memberikan penilaian keaktifan diskusi
melalui daring.
d. Dosen memberikan evaluasi tes formatif dan
sumatif untuk setiap modul.
e. Dosen
melakukan refleksi.
5. Tagihan kinerja
Tagihan kinerja pada tahapan
ini yang harus dipenuhi oleh mahasiswa setelah menyelesaikan pendalaman materi
setiap modul adalah:
1. Menyelesaikan tes formatif sebanyak 4 set
2. Menyelesaikan tes sumatif sebanyak 1 set
Tagihan di atas adalah
untuk setiap modul. Jadi keseluruhan tagihan kinerja untuk pendalaman materi 10
modul adalah 40 set tes formatif dan 10 set tes sumatif.
Pengembangan Perangkat
Pembelajaran (2 sks, 2 Minggu)
1. Pendahuluan
a. Tahap pengembangan
perangkat pembelajaran ini merupakan kegiatan On the Job Learning yang
dilakukan oleh mahasiswa Program PPG yang telah menyelesaikan tahap Pendalaman
Materi.
b. Tahap ini memiliki
bobot 2 (dua) SKS yang ekivalen dengan waktu belajar selama 2 (dua) minggu.
c. Tujuan
tahap pengembangan perangkat pembelajaran
1) Mengaplikasikan dan mengintegrasikan
penguasaan materi sebelumnya, yaitu pendalaman materi bidang studi dan
pedagogik dalam bentuk penyusunan perangkat pembelajaran.
2) Menyusun
perangkat pembelajaran untuk kegiatan PPL.
d. Mengingat kegiatan
PPG dalam Jabatan ini dilakukan pada masa pandemi covid- 19, maka tahap ini
didisain sepenuhnya dilakukan secara daring dari tempat asal Mahasiswa PPG
dalam Jabatan dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19 yang berlaku.
2. Aktivitas
Ada 2 (dua) aktivitas utama pada tahap ini yaitu:
a. Pengembangan Perangkat Pembelajaran
b. Pembuatan satu rekaman video praktik pembelajaran
3. Produk Kegiatan Pengembangan Perangkat
Pembelajaran
Produk kegiatan pengembangan perangkat pembelajaran
sebagai berikut:
a. Perangkat pembelajaran (RPP, Bahan Ajar, Media,
LKPD, Asesmen) untuk 3 pertemuan.
b. Video praktik pembelajaran dari salah satu
pertemuan RPP yang disusun
Lokakarya Reviu Perangkat Pembelajaran dan Refleksi
(1 sks, 8 Hari)
1. Pendahuluan
a. Definisi
1)Reviu perangkat
pembelajaran dan refleksi merupakan kegiatan tahap ke 3 (tiga) dalam Program
PPG Dalam Jabatan.
2)Reviu perangkat
pembelajaran dan refleksi dimaksudkan adalah kegiatan mereviu perangkat
pembelajaran yang telah dibuat mahasiswa pada tahap pengembangan perangkat pembelajaran
sebelumnya, new model peerteaching, PTK, refleksi, dan RTL.
3)New model
peerteaching adalah kegiatan presentasi yang diawali dengan mengkritisi
perangkat dan video praktik pembelajaran yang telah dirancang, agar dalam
pelaksanaan pembelajaran PPL nanti mahasiswa dapat melaksanakan pembelajaran
yang inovatif dan menyenangkan dengan mengintegrasikan kemampuan critical
thinking, creative thinking, reflective thinking dan decicsion making ke dalam
kegiatan belajar melalui inquiry based learning dengan karakteristik
pembelajaran berbasis HOTS serta menerapkan konsep pembelajaran melalui
pendekatan TPaCK berbasis platform RI 4.0 maupun meluruskan miskonsepsi yang
muncul dalam pembelajaran.
4)Kegiatan reviu
perangkat pembelajaran dan refleksi ini memiliki bobot 1 SKS yang dilaksanakan
selama 8 hari.
b. Tujuan
1)Mahasiswa mampu
melakukan reviu, agar perangkat pembelajaran memiliki:
a)Kejelasan tujuan pembelajaran dan IPK
b)Kesesuaian materi ajar (bahan ajar) dengan tujuan
pembelajaran
c)Tidak terdapat materi-materi ajar yang miskonsepsi
d)Ketepatan strategi dan metode pembelajaran
e)Kesesuaian media yang digunakan dalam pembelajaran
f)Mengintegrasikan
kemampuan critical thinking, creative thinking, reflective thinking dan
decision making ke dalam kegiatan belaj ar melalui inquiry based activities
g)Rencana pembelajaran berbasis HOTS
h) Memuat pembelajaran yang mendidik dengan
pendekatan Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) berbasis
platform revolusi industri 4.0.
2)Mahasiswa mampu
menerapkan pembelajaran yang mendidik melalui pelaksanaan new model
peerteaching.
3)Mahasiswa memiliki
kemampuan melakukan refleksi terhadap kegiatan reviu perangkat pembelajaran
untuk melihat kekurangan dan kelebihan yang dimiliki oleh mahasiswa dalam
mereviu perangkat pembelajaran
4)Mahasiswa memiliki kemampuan dalam merencanakan
kegiatan penelitian tindakan kelas.
5)Mahasiswa mampu menyusun rencana tindak lanjut
dalam pelaksanaan pembelajaran PPL.
2. Aktivitas Kegiatan Reviu Perangkat Pembelajaran
dan Refleksi
Aktifitas kegiatan
reviu perangkat pembelajaran dan refleksi meliputi rincian kegiatan yang
dilakukan baik oleh Dosen, Guru Pamong, dan Mahasiswa selama 8 hari melalui
online (daring) baik secara sinkron maupun asinkron.
3. Produk Akhir Kegiatan Reviu Perangkat Pembelajaran
dan Refleksi
a. Perangkat
pembelajaran (RPP, bahan ajar, LKPD, media pembelajaran, dan evaluasi
pembelajaran)
b. Video new model
peerteaching yang di padatkan dari durasi 30 menit menjadi kurang lebih 7-10
menit
Skenario Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah dalam Program PPG yang berisi
kegiatan latihan mengajar maupun nonmengajar, termasuk melakukan latihan
Penelitian Tindakan Kelas/PTK, yang dilaksanakan secara terbimbing dan terpadu
untuk memenuhi persayaratan pembentukan guru profesional.
1. Reviu PPL I & Refleksi (1/2 sks, 4 Hari)
a. Aktivitas
1)Tahap ini merupakan Lokakarya ke-2 (tahap 1) yang
di laksanakan secara Daring/Online,
2)Pelaksanaan lokakarya
ke-2 (tahap 1) dilakukan setelah peserta PPG menyelesaikan PPL I di sekolah
asal,
3)Lokakarya ke-2 (tahap
1) memiliki bobot 1/2 SKS yang ekivalen dengan waktu belajar selama 4 hari (18
JP),
4)Ada 3 (tiga) kegiatan
pada tahap ini yaitu: (1) Reviu PPL dan PTK, (2) Refleksi, dan (3) Membuat RTL
perbaikan kinerja
b. Reviu PPL (6 JP)
1)Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa secara
Daring di bawah bimbingan Dosen.
2)Reviu menggunakan metode diskusi melalui LMS GTK,
3)Bahan diskusi berupa hasil/output kegiatan PPL 1
4)Pelaksanaan diskusi
dibuka melalui Meeting online dan dilanjutkan dengan mengisi Form hasil diskusi
melalui LMS,
5)Hal-hal yang
didiskusikan meliputi: (1) Praktik mengajar (perangkat pembelajaran/RPP yang
digunakan, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi berbasis HOTS), (2) Pelaksanaan
PTK, dan (3) Praktik non-mengajar,
6)Output kegiatan reviu
PPL 1 berupa isian Form diskusi sebagai LK oleh setiap mahasiswa yang di unggah
ke laman LMS GTK.
2. Reviu PPL II & Refleksi (1/2 SKS: 4 Hari)
a. Aktivitas
1) Tahap ini merupakan Lokakarya ke-2 (tahap 2) yang
di laksanakan secara Daring/Online,
2)Pelaksanaan lokakarya
ke-2 (tahap 2) dilakukan setelah peserta PPG menyelesaikan PPL I di sekolah
asal,
3)Lokakarya ke-2 (tahap
2) memiliki bobot 1/2 SKS yang ekivalen dengan waktu belajar selama 4 hari (18
JP),
4)Ada 3 (tiga) kegiatan
pada tahap ini yaitu: (1) Reviu PPL dan PTK, (2) Refleksi, dan (3) Membuat RTL
perbaikan kinerja.
b. Reviu PPL (6 JP)
1) Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa secara
Daring di bawah bimbingan Dosen,
2) Reviu
menggunakan metode diskusi melalui LMS GTK,
3) Bahan
diskusi berupa hasil/output kegiatan PPL 2
4) Pelaksanaan diskusi dibuka melalui Meeting
online dan dilanjutkan dengan mengisi Form hasil diskusi melalui LMS,
5) Hal-hal yang
didiskusikan meliputi: (1) Praktik mengajar (perangkat pembelajaran/RPP yang
digunakan, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi berbasis HOTS), (2) Laporan
PTK, dan (3) Praktik non-mengajar,
6) Output kegiatan
berupa isian Form diskusi sebagai LK oleh setiap mahasiswa yang di unggah ke
laman LMS GTK.
c. Refleksi (6 JP)
1) Kegiatan ini
merupakan kelanjutan dari diskusi reviu pelaksanaan PPL berupa refleksi
terhadap pelaksanaan praktik mengajar, kegiatan non- mengajar, dan pelaksanaan
PTK yang dilaksanakan secara Daring,
2) Refleksi dilakukan melalui LMS GTK,
3) Refleksi dilaksanakan dalam bentuk Diskusi Grup
Terfokus dibawah bimbingan Dosen
4) Pelaksanaan refleksi
dilakukan melalui Meeting online dan dilanjutkan dengan mengisi Form hasil
refleksi melalui LMS,
5) Refleksi difokuskan
pada hal baru, hal penting, hal yang perlu diperbaiki dari pelaksanaan PPL II,
6) Output kegiatan
berupa unggahan Form hasil refleksi oleh setiap mahasiswa yang di unggah ke
laman LMS GTK.
d. Rencana Tindak Lanjut (6 JP)
1)Kegiatan ini
merupakan kelanjutan dari refleksi reviu pelaksanaan PPL berupa Rencana Tindak
Lanjut (RTL) untuk perbaikan kinerja mahasiswa yang dilaksanakan secara Daring,
2)RTL dilakukan melalui LMS GTK,
3)RTL dilaksanakan dalam bentuk Diskusi Grup
Terfokus dibawah bimbingan Dosen,
4)Pelaksanaan RTL
dilakukan melalui Meeting online dan dilanjutkan dengan mengisi Form hasil
refleksi melalui LMS,
5) RTL difokuskan pada
hal-hal yang perlu dilakukan oleh mahasiswa PPG untuk perbaikan pembelajaran di
sekolah masing-masing,
6)Output kegiatan
berupa unggahan Form hasil RTL oleh setiap mahasiswa yang di unggah ke laman
LMS GTK.